KAPUAS NEWS - Menjelang berakhirnya tahun anggaran
2013, Fraksi Gerakan Peduli Daerah (F-GPD) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
(DPRD) Kabupaten Kapuas, meminta penjelasan terhadap kegiatan-kegiatan yang belum
dapat diselesaikan secara tuntas oleh beberapa SKPD terkait.
Seperti contohnya pada Diknas
terdapat beberapa kegiatan pembangunan fisik yang sudah disahkan anggarannya
melalui APBD perubahan 2013 dan tentu pembangunan fisik tersebut tidak bisa
diselesaikan sampai akhir tahun 2013, hal ini disebabkan karena beberapa hal
seperti petunjuk teknis pelaksanaannya terlambat diterima dan lain-lain.
Oleh karenanya berdampak kepada
pembangunan fisik baru bisa dilaksanakan pada awal tahun anggaran 2014, “Sehingga
anggaran yang tersedia tersebut disilipkan, seharusnya kegiatan yang belum
diselesaikan dan akan dianggarkan kembali pada tahun 2014,” kata juru bicara
F-GPD DPRD Kapuas, Drs Elieser Timbung, dalam pemandangan umumnya terhada pidato
pengantar keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD)
Kabupaten Kapuas tahun anggaran 2014, pada rapat paripurna ke-14 masa
persidangan III tahun sidang 2013, kemarin.
Elieser menjelaskan, dalam lampiran
daftar kegiatan-kegiatan tahun sebelumnya yang belum diselesaikan dan dianggarkan
kembali dalam tahun anggaran 2014 dan dalam lampiran XI pada Raperda tersebut
tidak ada dimasukan, padahal kegiatan yang belum terselesaikan tahun 2013
tersebut. “Seharusnya dimasukan dalam daftar seperti pada lampiran XI dimaksud,”
katanya.
Oleh karenanya, tambah anggota
Komisi I ini, fraksi Gerakan Peduli Daerah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
Kabupaten Kapuas, meminta penjelasan atas hal tersebut.
Sementara itu, mewakili Bupati
Kapuas, Wabup, H Muhajirin MP, dalam jawaban eksekutif terhadap pemandangan
umum F-GPD DPRD Kapuas, disampaikannya bahwa beberapa kegiatan tersebut
diantaranya adalah sebagian kegiatan yang didanai dari DAK bidang pendidikan
SD-SMP, SMA-SMK serta DAK Kalteng Harati.
“Pemerintah daerah akan menyampaikan
lampiran kegiatan-kegiatan yang akan dianggarkan kembali pada tahun anggaran
2014,” tandasnya. (Al)